Ini 4 Fakta Mengenai E-Sertifikat yang Harus Kamu Tahu
Sertifikat merupakan salah satu benefit yang sering ditawarkan para penyelenggara event untuk peserta. Seiring perkembangan zaman, sertifikat tidak lagi diberikan dalam bentuk kertas dan beralih ke bentuk digital. Sertifikat jenis ini kemudian sering kita sebut sebagai e-sertifikat.
Apa Itu E-Sertifikat?
Sertifikat merupakan tanda bukti dari suatu fakta yang didokumentasikan. Contohnya penghargaan juara, bukti telah mengikuti seminar atau pelatihan, serta pengakuan atas pencapaian atau penguasaan atas sebuah kompetensi tertentu yang bersifat resmi dan sah dari pihak yang berwenang. Sertifikat yang berbentuk digital (elektronik) kemudian disebut dengan e-sertifikat.
Apa Kelebihan E-sertifikat Dibandingkan Sertifikat Biasa?
Sertifikat biasa pada umumnya berbentuk lembaran kertas yang tebal. Hal ini tentu membutuhkan ruang yang cukup banyak jika kamu sering mengikuti event. Selain itu sertifikat yang berbentu kertas memiliki resiko rusak, robek, basah, atau bahkan terbakar.
Sedangkan, e-sertifikat bisa kamu simpan di flashdisk, cloud storage, atau perangkat elektronik yang kamu miliki sehingga tidak membutuhkan tempat penyimpanan khusus. Sertifikat digital juga biasanya memiliki ukuran file yang kecil sehingga tidak membutuhkan terlalu banyak ruang penyimpanan digital.
Tempat penyimpanan yang fleksibel juga memungkinkan kamu untuk menggunakan e-sertifikat di mana saja dan kapan saja. Misalnya, kamu tiba-tiba membutuhkan sertifikat tertentu sebagai syarat administrasi di kampus. Kamu bisa dengan mudah mengakses cloud storage tanpa harus repot-repot pulang ke rumah.
E-sertifikat juga lebih ramah lingkungan karena menghemat penggunaan kertas. Selain itu, sertifikat digital juga bisa dikirimkan dengan cepat dan mudah melalui berbagai sarana komunikasi elektronik seperti email atau aplikasi chatting.
Apa Manfaat E-sertifikat?
E-sertifikat memiliki banyak manfaat dalam kehidupan profesional. Contohnya di dunia perkuliahan, ada kampus yang menjadikan sertifikat seminar sebagai persyaratan sidang skripsi.
Beberapa kampus juga menjadikan sertifikat seminar sebagai poin tambahan. Kemudian poin dari setiap sertifikat akan diakumulasikan dan diterbitkan sebagai surat keterangan pendamping ijazah yang bisa digunakan untuk melamar pekerjaan.
Sertifikat juga bisa kamu gunakan untuk membangun personal branding yang baik. Kamu bisa meng-upload sertifikat di media sosial seperti Linked In untuk menarik perhatian recruiter. Selain itu, jika kamu menyelenggarakan sebuah event, kamu bisa menggunakan sertifikat-sertifikat tersebut sebagai referensi design sertifikat acaramu.
Apakah Sertifikat Elektronik Bisa Dicetak?
Saat ini proses administrasi banyak yang sudah beralih ke digital sehingga pencetakan e-sertifikat menjadi bentuk kertas seringkali tidak diperlukan. Sertifikat yang berisi data penting seperti sertifikat vaksin juga memiliki resiko kebocoran data pribadi saat proses pencetakan.
Meskipun begitu, tidak terdapat peraturan tertentu yang melarang pencetakan sertifikat. Jadi jika memang benar-benar dibutuhkan, pastikan kamu melakukan dengan hati-hati sehingga tidak menimbulkan kerugian di kemudian hari.