Mini Group Project : Ide Kegiatan Rundown Event, Bisa Untuk Ice Breaking Sekaligus Team-Building
Kegiatan ini punya fungsi yang two-in-one gitu. Pernahkah kamu terpikirkan ide sebuah kegiatan atau kegiatan pendukung yang bisa buat ice-breaking dan team-building sekaligus. Salah satu kegiatan yang kaya gitu bisa disebut dengan nama mini group project. Sesuai namanya mini group project adalah sebuah kegiatan dimana kamu mengelompokan peserta event untuk mengerjakan suatu proyek kecil-kecilan yang sederhana tapi juga menarik tentunya. Satu kelompok terdiri dari 4-5 orang dan kamu menjelaskan topik dan ide proyek yang akan dikerjakan masing-masing kelompok. Sebagai tambahan kegiatan ini cukup bagus untuk diselipkan ke dalam rundown atau rangkaian acara mu. Katakanlah, ada kendala teknis yang menyebabkan delay mulai nya acara berikut yang ada dalam jadwal.
Tanpa berlama-lama lagi ini dia langkah-langkah cara mengadakan mini-group project.
1. Sharing stories and introduction
Langkah awal nya bisa dimulai dengan pengenalan proyek yang cerita yang ada tentang proyek tersebut. Ceritakan kelompok-kelompok yang sudah kamu buat sesuatu tentang proyek yang akan mereka buat dan apa yang menarik tentang proyek. Langkah ini perlu dilakukan untuk menarik minat dan motivasi peserta event untuk mulai mengerjakan mini group projectnya. Tergantung benda seperti apa yang jadi produknya. kamu mungkin tidak perlu memberikan penjelasan dan biarkan para kelompok peserta event untuk cari tahu sendiri.
2. Open brainstorming
Tahap kedua ini adalah tentang pemikiran atau pencarian ide. Di Tahap ini, masing-masing orang dalam suatu group menawarkan ide tentang proyeknya. Mau diapain nih proyeknya ? pendekatan nya gimana ? ini nanti hasil akhir nya mau dibikin kaya apa nih biar hasil nya keren ? Tahapan seperti ini sarankan kepada peserta event di masing-masing kelompok kalau tidak ada ide yang salah. Biarkan juga kreativitas dan imajinasi peserta event bekerja dibagian ini.
3. Bantu follow-up proyeknya
Ok, follow up sesuai nama nya di tahapan ini kamu bisa berkeliling diantara kelompok-kelompok yang sedang diskusi pengembangan proyeknya. Soalnya, dalam diskusi dan pengembangan yang berlangsung peserta event pasti ada yang tersangkut dalam proses nya tidak bisa lanjut. Kamu bisa membantu mereka sedikit dengan menawarkan beberapa ide atau mengajukan beberapa pertanyaan yang bisa membantu mereka berpikir menemukan jalan masalah.
4. Cooperation
Kalau tiga tahap sebelum nya masih dalam seputar perencanaan dan desain. Di tahap cooperation ini masing-masing anggota peserta event mulai menyusun dan merangkai proyek mereka menjadi suatu benda jadi yang bisa dilihat hasil akhirnya. Di tahap ini peserta masing-masing kelompok harus bisa bekerja sama dengan baik.
5. Group review
Langkah terakhir ada kajian ulang dalam bentuk group. Sesuai namanya di tahap ini. Penilaian dan masukan diberikan pada masing-masing hasil akhir mini group project yang sudah dikerjakan. Kesempatan penjelasan lebih lanjut pun bisa diberikan pada kelompok yang ingin menjelaskan sesuatu tentang hasil akhir proyek mereka. Pada tahap ini juga apresiasi dan tepuk tangan yang meriah diberikan pada masing-masing kelompok yang sudah bekerja keras menyelesaikan mini-group project.
Nah itu dia yang disebut mini group project. Sebuah kegiatan kelompok kecil-kecilan dengan tujuan membuat suatu proyek simpel tapi menarik. Event ini sendiri biasa nya ada dalam rangkaian acara workshop atau seminar tapi juga bisa diterapkan di event-event lain. Bisa juga dijadikan sebuah event tersendiri dengan proyek yang lebih besar dengan penyesuaian sesuai kebutuhan. Peserta event yang telah selesai mengikuti mini group project biasa nya akan menumbuhkan suatu kedekatan atau chemistry diantara mereka. Karena mini group project sebuah kegiatan atau kegiatan pendukung yang bisa buat ice-breaking dan team-building sekaligus.