Jangan Mengikuti Job Fair Kalau Kamu Masih Lakukan 4 Hal Ini
Job fair adalah sebuah event yang menjadi wadah bagi perusahaan-perusahaan untuk bertemu dengan para profesional yang tengah mencari pekerjaan. Ketika mengikuti job fair kamu memiliki kesempatan untuk bertemu langsung dengan HR dari perusahaan yang kamu inginkan.
Hal ini tentu memberikan peluang yang lebih besar bagi kamu untuk memperoleh pekerjaan jika kamu bisa memberikan kesan yang baik kepada recruiter. Agar peluangmu untuk diterima semakin besar, kamu harus sesedikit mungkin melakukan kesalahan.
Nah berikut merupakan beberapa kesalahan dalam mengikuti job fair yang harus dihindari oleh para jobseeker. Simak dengan baik ya!
1. Tidak Memahami Perusahaan yang Ada di Jobfair
Lakukan riset sebelum mengikuti job fair | Photo by Ivan Samkov on pexels.com
Datang ke sebuah job fair tanpa mengetahui perusahaan apa saja yang ada di acara tersebut merupakan kesalahan dalam mengikuti job fair yang harus kamu hindari. Oleh karena itu, sebelum menghadiri job fair sebaiknya kamu melakukan riset tentang acara tersebut.
Perusahaan apa saja yang akan hadir dan lowongan apa saja yang tersedia di masing-masing perusahaan harus kamu ketahui sebelum mengikuti job fair. Tidak hanya itu, setelah tiba di lokasi perhatikan letak stan dari perusahaan tersebut dan rencanakan rute yang efektif. Dengan demikian kamu bisa mengikuti job fair dengan maksimal.
2. Membawa Dokumen Seadanya
Persiapkan dokumen yang dibutuhkan sebelum mengikuti job fair | Photo by cottonbro studio on pexels.com
Saat melamar sebuah pekerjaan, biasanya terdapat beberapa dokumen yang harus diserahkan kepada perusahaan. Dokumen tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan bagi recruiter untuk menerima kamu di perusahaan.
Nah, dokumen-dokumen tersebut tentu akan dibutuhkan ketika kamu mengikuti job fair. Jangan sampai kamu melakukan kesalahan seperti membawa dokumen seadanya. Pastikan kamu membawa CV yang telah diperbarui dan dokumen lain seperti ijazah, transkrip nilai, pas foto, sertifikat pelatihan atau bootcamp dan lain sebagainya.
Jika dibutuhkan kamu juga bisa membawa portofolio dari pekerjaan yang telah kamu lakukan. Bawa berkas dokumen tersebut dalam jumlah yang cukup sehingga kamu bisa menyerahkannya ke perusahaan yang kamu incar.
3. Tidak Berlatih Interview
Proses interview | Photo by Tima Miroshnichenko on pexels.com
Menghadiri acara tanpa persiapan merupakan kesalahan dalam mengikuti job fair yang tentu tidak boleh dilakukan. Tidak hanya pengetahuan tentang perusahaan dan berkas yang lengkap, kamu juga harus berlatih interview agar bisa melewati tahapan wawancara dengan baik.
Persiapkan diri dengan berlatih menjawab pertanyaan-pertanyaan umum yang biasanya ditanyakan dalam interview. Dengan demikian, kamu bisa menjawab dengan baik ketika sesi interview berlangsung.
4. Tidak Melakukan Follow up
Follow up hasil interview melalui email atau media komunikasi lain | Photo by Stephen Phillips on unsplash.com
Follow up adalah kegiatan menindaklanjuti atau proses untuk menghubungi dan merespons kembali. Dalam proses recruitment, follow up merupakan hal yang bisa kamu lakukan setelah proses interview dengan sebuah perusahaan.
Kamu bisa menanyakan dengan sopan bagaimana hasil interview yang telah dilakukan melalui email atau personal chat. Namun hindari melakukan follow up secara berulang karena hal tersebut bisa memperburuk citramu di mata perusahaan.
